Apakah Anda pernah mendengar cerita dari orang-orang sukses? Apakah Anda masih berpikir bahwa mereka sukses begitu saja tanpa sebuah perencanaan. Jika Anda berpikir seperti itu, Anda salah. Orang-orang sukses selalu melakukan sesuatu dengan perencanaan yang matang. Mereka memulai bisnis dengan mempertimbangkan banyak faktor.
Langkah pertama yang harus disiapkan untuk memulai bisnis adalah bisnis plan. Ada banyak orang yang masih bertanya apakah dengan membuat rencana bisnis dapat menjamin bisnis tersebut akan sukses. Semua pengusaha memang berharap agar bisnisnya bisa berjalan dengan lancar sesuai dengan bisnis plan yang telah dibuat, namun ketika dilaksanakan, pasti akan ada beberapa perubahan dalam bisnis tersebut. Tetapi, alasan tadi tidak boleh membuat Anda mengurungkan niat untuk membuat bisnis plan. Anda harus membuat perencanaan untuk melakukan persiapan yang baik.
Banyak pengusaha yang mengatakan bahwa kondisi tidak menentu dan tantangan dalam bisnis adalah hal yang biasa dan wajar, namun masih banyak para pengusaha yang tidak sanggup mengatasi kondisi tersebut. Bisnis plan harus tetap dibuat karena Anda bisa mendapatkan banyak manfaat dari perencanaan tersebut. Di bawah ini merupakan alasan penting mengapa Anda harus membuat perencanaan saat memulai bisnis.
- Menghindari Kesalahan Besar
Anda harus sadar bahwa perencanaan yang baik saat memulai bisnis merupakan langkah pertama yang harus dilakukan. Anda bisa menghindari kesalahan besar dalam memulai bisnis tersebut. Seorang pengusaha yang salah dalam melakukan strategi bisnis bisa mengalami kerugian yang sangat besar. Anda harus tahu apa kelebihan dan kelemahan dari bisnis yang Anda jalankan. Sebuah usaha harus mempunyai keunikan tersendiri yang berbeda dari usaha yang lain. Ciri khas ini yang bisa membuat sebuah usaha bisa bertahan dalam persaingan pasar yang ketat. Jika seorang pengusaha mampu menentukan pekerja yang tepat, strategi pembiayaan dan strategi pemasaran yang tepat, maka pengusaha tersebut akan mendapatkan banyak keuntungan.
- Menyeimbangkan antara Logika dan Emosi
Saat seseorang memperoleh sebuah ide bisnis, maka dia hanya akan membayangkan hal-hal yang bagus. Membayangkan sesuatu yang baik memang hal yang sangat manusiawi dan wajar, namun di sisi lain seorang pengusaha tetap harus mengandalkan pemikiran yang logis dan realistis. Pengusaha harus mampu menyesuaikan mimpinya dengan kondisi nyata yang terjadi di lingkungannya. Oleh karena itu, perencanaan bisnis bisa menyeimbangkan antara logika dengan emosi yang terjadi dalam diri seorang pengusaha. Salah satu sosok pengusaha yang bisa kita contoh adalah Steve Jobs. Steve tidak langsung bermimpi besar mendirikan sebuah perusahaan sukses bernama Apple. Steve memulai bisnisnya dari sebuah garasi kecil di rumahnya sendiri. Dia tidak memulai bisnisnya di sebuah bangunan mewah karena dia berhasil menyesuaikan impiannya dengan realita yang dia alami. Steve sadar bahwa memulai sesuatu memang memerlukan proses dan akhirnya dia berhasil mendirikan perusahaan teknologi yang sukses dan terbesar di dunia.
- Menyesuaikan Visi dan Misi
Selama ini bagaimana cara Anda menyampaikan visi, misi dan ide bisnis yang ada di pikiran Anda? Apakah Anda hanya bercerita saja? Jika iya, maka sebaiknya Anda menuliskan semua rencana bisnis yang Anda miliki. Dengan begitu, semua orang dapat membaca grafik, gambar, angka, dan tulisan yang terdapat dalam rencana bisnis yang Anda lakukan. Menceritakan ide-ide bisnis Anda memang lebih mudah dibandingkan dengan menuliskan rencana tersebut karena dengan menulis pasti Anda akan menyadari bahwa ide bisnis Anda masih banyak kekurangan dan harus diperbaiki supaya menjadi sebuah perencanaan yang baik.
- Menyusun dan Membuat Strategi Bisnis
Bisnis yang baik memang bisnis yang dijalankan dan bukan hanya sebatas ide saja. Pengusaha memerlukan ide serta eksekusi. Namun, bagaimana cara Anda melakukan eksekusi tanpa mempunyai perencanaan? Jangan lupa eksekusi tidak akan terlaksana dengan baik tanpa perencanaan yang matang.
- Mendapatkan Modal
Alasan terakhir ini tidak kalah penting dibandingkan alasan sebelumnya. Seorang pengusaha baru yang ingin memulai bisnisnya pasti memerlukan pendanaan atau modal. Semua sumber pendanaan memerlukan rencana bisnis. Jika Anda ingin pinjam modal dari bank, maka Anda wajib mempunyai perencanaan bisnis yang baik.
Setelah membaca beberapa alasan tersebut, pasti Anda tahu mengapa Anda harus membuat perencanaan terlebih dahulu sebelum memulai bisnis plan. Karena bisnis plan ini merupakan hal yang penting, ibarat anda ingin membangun sebuah rumah, anda telah menyiapkan bahan dan tukang namun anda tidak memiliki design bangunan yang anda inginkan. Kira-kira akan jadi ngga rumahnya? Jadi, jangan lupa untuk membuat bisnis plan Anda sebaik mungkin untuk mengawali sebuah kesuksesan dalam berbisnis.
Cari tahu bagaimana saya dapat membantu pemilik bisnis untuk meningkatkan omsetnya dua kali lipat dalam waktu 6 bulan di www. HijrahCoach.co.id.